Bila bicara tentang mati,
terasa seolah ia akan hampiri,
membawa jasadku pergi,
ke satu daerah yang sepi..
daerah semua insan menyusul mengiringi
esok lusa silih berganti ,
ia pasti kian hampiri
disaat kelalaian kita dibumi...
disaat ini kita berdiri,
berjalan gagah mengejar duniawi,
terkadang lalai mengingati,
kehidupan akhirat yang kekal abadi...
apabila maut menjemput pergi,
tinggal semuanya harta duniawi,
sahabat handai anak isteri,
diliang sempit dibawah bumi,
hanya amalan yang datang menemani,
menjadi penghibur di daerah sepi...
nukilan,
anugerah qudus.
Thursday, April 29, 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment